Forum K2 Lampung Selatan Sambangi Kantor DPRD, Tuntut 2 Hal



KALIANDA - Forum Tenaga K2 Kabupaten Lampung Selatan menyambangi Kantor DPRD Kabupaten Lampung Selatan. Rombongan yang berjumlah sekitar seratusan orang itu datang sekitar pukul 13.00 WIB, Rabu, 8 Januari 2025.

Ketua Forum Tenaga K2 Kabupaten Lampung Selatan, Abdul Rohim, S.H., M.H. mengatakan sudah seharusnya pemerintah memperhatikan mereka. Sebab, mereka berstatus K2 dari tahun 2004. Bahkan sudah ada yang pensiun namun tidak mendapatkan pesangon.

"Sudah itu sekarang ini ada teman-teman yang umurnya 50 tahun ke atas, mendekati pensiun," kata Rohim kepada wartawan.

Rohim mengatakan kedatangan kedatangan tenaga K2 dari pelbagai instansi ke kantor wakil rakyat karena ingin bersilaturahmi, sekaligus menanyakan tentang penambahan formasi sesuai dengan seleksi kompetensi PPPK tahun 2024. Rohim memastikan aksi mereka akan terus berlanjut.

"Kami akan kirim surat ke Komisi II DPR RI, dan Kemenpan. Bila perlu bersurat langsung ke Bapak Presiden," katanya.

Rohim mengatakan seluruh koleganya sepakat tidak ada aksi mogok kerja. Dia mengatakan tujuan silaturahmi mereka dengan DPRD hanya ingin menanyakan penambahan formasi untuk Kabupaten Lampung Selatan. Kalau alasannya anggaran, pihaknya juga akan bertanya soal itu.

"Bagaimana, sih, penyerapan anggaran kalau memang alasannya anggaran, gitu, kan. Pringsewu saja bisa, loh, 1.790," katanya.Jumlah tersebut, lanjut Rohim, merupakan PPPK full time atau penuh waktu. Sedangkan Lampung Selatan hanya berjumlah 10 dari 394, jadi sisanya 384 itu adalah rombongan K2 yang mendatangi Kantor DPRD. Rohim menegaskan permintaan adalah penuh waktu dan penambahan formasi.

"Selesaikan K2 ini di seleksi 2024, sudah. Kami cuma minta itu saja, bukan yang lain. Karena sudah belasan, bahkan puluhan tahun kami menunggu," katanya.

Bila mau berkata jujur, Rohim menyebut mereka sudah bosan dengan seleksi terus menerus. Belum lagi dengan aturan yang berubah-ubah. Pemerintah pusat sebenarnya sudah membuka pintu lebar-lebar dengan membuka banyak formasi. Namun, yang menjadi pertanyaan kenapa Lampung Selatan tidak membuka formasi itu.

"Banyak daerah yang bisa, kenapa Lampung Selatan enggak bisa. Pusat membantu anggaran untuk daerah, tapi kenapa tetap tidak bisa," katanya.

Pantauan Radar, rombongan K2 diarahkan ke ruangan Banggar DPRD Lampung Selatan. Menurut rencana, rombongan bakal bertemu dan bersilaturahmi langsung dengan Ketua DPRD, dan juga anggota Komisi.

Post a Comment

Previous Post Next Post