Kadis Pariwisata Ungkap Kekayaan Wisata Bandar Lampung di IIB Darmajaya



Kota Bandar Lampung, dengan keindahan dan pesonanya, menjadi topik diskusi inspiratif di Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya pada Senin, 2 Desember 2024.

Dalam mata kuliah Kebijakan Kepariwisataan, mahasiswa Program Studi Pariwisata memperoleh wawasan langsung dari Kepala Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung, Adiansyah, S.E., M.H., didampingi oleh dosen Prodi Pariwisata, Andri Mitrawan, S.E, Par., M.M.

Adiansyah mengungkapkan potensi besar yang dimiliki Bandar Lampung sebagai destinasi wisata unggulan. Salah satu highlight dalam diskusinya adalah Legenda Sumur Putri, cerita rakyat yang kaya akan nilai budaya dan sejarah. “Legenda seperti ini adalah aset berharga yang dapat dijadikan daya tarik wisata unik,” ujarnya.

Selain itu, potensi wisata Bandar Lampung sangat beragam. Kota dengan 20 kecamatan dan 126 kelurahan ini menawarkan wisata sejarah, bahari dengan pantai-pantai memukau, hingga pegunungan yang asri. Kota ini juga menjadi destinasi rekreasi, wisata minat khusus, dan pusat perbelanjaan yang menarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Ia juga menyoroti dampak positif infrastruktur transportasi, seperti Tol Trans Sumatra, yang kini memungkinkan perjalanan Lampung – Palembang hanya dalam 3,5–4 jam. Dalam waktu dekat, tol ini akan tersambung ke kota lain seperti Jambi, yang diharapkan akan meningkatkan arus kunjungan wisatawan ke Provinsi Lampung, khususnya Bandar Lampung.

“Ini peluang besar, tetapi juga tantangan. Kita harus mempersiapkan destinasi dengan fasilitas yang lebih baik, meningkatkan kualitas hotel, transportasi, UMKM, serta kuliner khas daerah,” tegasnya.

Semangat untuk inovasi dan kreativitas juga menjadi pesan penting yang disampaikan. “Mahasiswa Pariwisata Darmajaya tidak hanya berpeluang menjadi pemandu atau pengelola tempat wisata, tetapi juga bisa menciptakan produk, jasa, atau pengalaman baru yang menjadi ciri khas Lampung,” tambahnya.

Ketua Program Studi Pariwisata, Dr. Anggalia Wibasuri, M.M., mengapresiasi kolaborasi ini. “Dengan pemahaman langsung dari pakarnya, mahasiswa kami dapat melihat peluang di dunia pariwisata secara nyata. Ini adalah langkah penting untuk membangun karier yang inovatif dan berdaya saing,” ujarnya.

Dekan Fakultas Desain, Hukum, dan Pariwisata, Dr. Handoyo Widi Nugroho, S.Kom., M.T.I, menambahkan bahwa Program Studi Pariwisata terus berkomitmen mendukung pengembangan potensi mahasiswa melalui kurikulum yang relevan dan kolaborasi strategis.

“Kami percaya bahwa generasi muda, terutama mahasiswa Pariwisata, memiliki peran strategis dalam memajukan potensi wisata daerah,” harapnya. (***)

Post a Comment

Previous Post Next Post