Elektabilitas pasangan nomor urut 2 ini mencapai 62%, mereka meninggalkan jauh rivalnya, Arinal Djunaidi dan Sutono, yang hanya meraih 32% dukungan. Sementara itu, 7% responden masih belum memutuskan pilihan mereka.
Elektabilitas Pasangan Cagub di Metro
Survei ini melibatkan 500 responden yang diambil dari populasi 128.370 jiwa di lima kecamatan di Kota Metro. Pengambilan data dilakukan antara 21 hingga 27 Oktober 2024 menggunakan metode simple random sampling, memastikan hasil yang representatif dengan margin of error sebesar +/- 3% pada tingkat kepercayaan 90%.
Dari analisis elektabilitas per kecamatan, pasangan RMD-Jihan Nurlela menunjukkan kekuatan dukungan yang signifikan di empat kecamatan.
Ini mencerminkan strategi kampanye yang efektif dan resonansi positif di antara pemilih di daerah-daerah tersebut.
Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara langsung dengan responden yang telah terlatih, menggunakan kuesioner yang mengedepankan simulasi foto pasangan calon.
Untuk menjaga kualitas data, dilakukan quality control terhadap 30% hasil wawancara secara acak melalui telepon serta spot check.
Dari temuan survei ini, terlihat bahwa Jihan Nurlela, sebagai bagian dari pasangan RMD, telah berhasil menciptakan daya tarik yang kuat di kalangan pemilih.
Dengan dukungan yang meluas dan persentase yang mengesankan, pasangan ini menunjukkan potensi besar untuk memimpin di Pilgub mendatang.
Dengan sisa waktu yang kian menipis menjelang pemilu, perhatian kini tertuju pada strategi yang akan diterapkan oleh kedua pasangan calon untuk menarik perhatian pemilih yang belum memutuskan, serta bagaimana mereka akan beradaptasi dengan dinamika yang terus berubah di arena politik Metro.
Post a Comment