Cagub Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil, bahagia dan semringah usai mendapatkan dukungan secara langsung dari Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi). Dia berharap kedatangan Jokowi yang memberi dukungan membuka mata pemilih Jakarta untuk mendukungnya.
Ridwan Kamil juga sempat menyinggung soal hubungan baiknya dengan Jokowi. Mulai saat dia masih menjabat sebagai Wali Kota Bandung hingga kurator IKN.
"Kami bersahabat sudah lama, zaman saya wali kota. Sebelum saya wali kota, beliau hadir sebagai wali kota. Saat saya wali kota, beliau hadir sebagai Gubernur. Kemudian membersamai sampai beliau Presiden 10 tahun. Kemudian di IKN. Itulah hubungan kami," ujar Ridwan Kamil kepada wartawan di Kafe Kaizen Heritage 4.0, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (18/11).
"Dan tadi Pak Jokowi menyampaikan kuncinya adalah rekam jejak. Mudah-mudahan warga Jakarta melihat itu," sambungnya.
Eks Gubernur Jawa Barat itu mengaku bahagia karena Jokowi mau memenuhi undangannya ke Jakarta.
"Tinggal diberi kesempatan oleh warga Jakarta. Diberi takdir oleh Allah. Insyaallah Jakarta perubahannya lebih cepat. Nah itu harapannya. Saya mengundang Pak Jokowi hadir. Alhamdulillah. Makanya saya semringah. Besok juga kalau memang beliau ada waktu, saya ingin menyapa warga Jakarta," katanya.
Jokowi yang berada di sebelahnya itu pun mengaku datang karena memang mendukung Ridwan Kamil. Hal ini sama seperti dengan yang dilakukannya untuk Pilgub Jawa Tengah, yakni mendukung Ahmad Luthfi dengan Taj Yasin.
"Saya datang karena memang saya mendukung, di Jawa Tengah juga, saya datang karena saya mendukung. Saya diundang ke Jakarta, saya datang karena saya mendukung," jelas Jokowi.
Terkait apakah dia akan hadir langsung juga pada kampanye akbar pasangan RIDO pada 23 November, dia hanya mengatakan, "kalau diundang".
"Kedaulatan ada di tangan rakyat. Kedaulatan ada di tangan rakyat. Yang menentukan semuanya adalah rakyat. Kita ini hanya berusaha, berikhtiar," tutupnya.
Post a Comment