Ujang Komaruddin: Pengarahan Prabowo di Rapat Kabinet Perdana Tegas dan Tidak Bertele-tele

 


Pengamat politik Ujang Komaruddin menilai arahan Presiden RI Prabowo Subianto kepada para menterinya di sidang Kabinet Merah Putih perdana, Rabu (23/10/2024) menujukkan ketegasan, kelugasan, dan tepat sasaran.

Ujang menyorot beberapa poin yang disampaikan oleh Prabowo realistis dan langsung ke pokok permasalahan sehingga tidak bertele-tele dan hal inilah yang ditunggu-tunggu oleh publik.

“Apa yang disampaikan Pak Prabowo, Pak Presiden dalam rapat kabinet sidang perdana itu sangat menukik ya, sangat tegas, jelas dan tepat sasaran karena Pak Prabowo tidak mau bertele-tele,” kata Ujang kepada wartawan, Kamis (24/10).

Terlebih ketika Prabowo menegaskan kepada seluruh jajaran menteri untuk keluar dari kabinetnya apabila tidak menyetujui program Makan Bergizi Gratis untuk anak-anak di sekolah. Prabowo juga menegaskan kepada para menteri agar tak ragu mencopot pejabatnya yang tidak mau bekerja keras untuk rakyat.

“Pak Prabowo tidak ragu dan tidak pernah ragu dengan hal apapun dan tadi perintahnya jelas bahwa para menteri yang pejabatnya katakanlah tidak bekerja keras untuk kepentingan rakyatnya dicopot saja memang harus seperti itu,” jelas Ujang.

“Karena bagaimanapun makan siang bergizi gratis itu adalah dasar fundamental penting yang dibangun Prabowo agar anak-anak bangsa gizinya tercukupinya, agar anak anak bangsa sehat, agar anak-anak bangsa berkualitas, agar anak anak bangsa unggul. Oleh karena itu program itu harus didukung oleh semua komponen bangsa termasuk para pejabat-pejabat yang memang punya kewajiban untuk bekerja, mendukung atau mendorong Makan Bergizi Gratis,” lanjutnya.

Kemudian Ujang juga menyoroti ketegasan Prabowo kepada seluruh jajaran Menteri Kabinet Merah Putih agar senantiasa merombak birokrasi di negara ini yang terkenal rumit dan kusut.

“Apa yang disampaikan oleh Pak Prabowo langsung berbicara tepat sasaran saat ini, isu-isu yang menjadi masalah birokrasi yang ribet di birokrasi kan terkenal kalau bisa dipersulit kenapa dipermudah? Nah ini harus dihilangkan di masa pemerintahan Prabowo. Birokrasi yang ribet itu agar memang dipermudah,” imbuhnya.

Selain itu pernyataan menarik dari Prabowo dalam rapat itu adalah saat mengimbau para menterinya untuk mengurangi perjalanan dinas ke luar negeri yang tidak penting, seminar-seminar, dan acara seremonial.

“Ini komitmen kebangsaan kenegaraan dan kerakyatan dari Pak Prabowo untuk diikuti oleh para menterinya agar para menterinya bekerja dengan baik,” tutup Ujang.

Post a Comment

Previous Post Next Post