Pesisir Barat - Setelah mendengar berita mengenai mirisnya 11 rumah warga dan satu balai Pekon Kota Karang, Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat yang terancam ambruk akibat abrasi ekstream. Dinas Pekerjaan Umum dan Perumah Rakyat Pesisir Barat langsung bergerak cepat mencarikan solusi untuk segera menangani permasalahan tersebut.
Kepala DPUPR Pesibar Tanwir, menyebutkan bahwa pihaknya saat ini sedang berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Mesuji Sekampung (BBWMS) untuk meminta pembangunan talud penahan abrasi dilokasi tersebut untuk tahun depan.
"Kita langsung bergerak dan berkoordinasi dengan BBWMS untuk dibangunkan talud ataupun jenis penahan abrasi lainnya, jika memang ada pembangunan yang telah direncanakan BBWMS dilokasi lain di Pesisir Barat, kita berharap agar bisa dialihkan di pantai Kota Karang karena lokasi tersebut memang sudah memprihatinkan," kata Tanwir saat diwawancarai dikantor DPUPR Selasa Siang (03/09).
Tanwir melanjutkan jika memang pihaknya tidak mendapatkan bantuan penanganan dari BBWMS, Tanwir berkomitmen untuk memasukan perencanaan anggaran pembangunan talud di bibir pantai Kota Karang pada tahun ini agar bisa segera ditangani pada tahun depan.
"Namun kita tetap berharap pihak Balai 'BBWMS' dapat melakukan penanganan terhadap lokasi tersebut secepat mungkin karena ini memang sudah sangat berbahaya bagi masyarakat yang tinggal di wilayah tersebut," ujar Tanwir. (*)
Post a Comment