Bandar Lampung – Ketua Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI) Markas Daerah Provinsi Lampung Alisa Hendra berharap kepada Polres Way Kanan segera menangkap dan memproses hukum terhadap pelaku pembacokan anggotanya di Way Kanan.
“Kami mengecam keras aksi brutal tersebut dan berharap sekaligus meminta kepada Kapolres Way Kanan beserta jajarannya untuk segera menangkap semua pelaku yang terlibat dalam pembacokan anggota kami,” ucap Alisa Hendra saat dihubungi melalui telpon selulernya, Jumat (9/8/2024) dini hari.
Menurut Alisa Hendra, berdasarkan laporan ketua Marcab LMPI Way Kanan Rivan Zulizar bahwa, sekelompok orang bersenjata tajam menyerang anggota LMPI yang sedang melakukan aksi damai mengakibatkan seorang anggota LMPI luka-luka akibat bacokan.
“Siapapun yang terlibat dalam aksi penyerangan itu harus di proses hukum. Ini negara hukum, dan tidak ada seorang pun yang kebal hukum. Kalau ada oknum aparat yang diduga membekingi juga harus ditindak tegas dan juga di proses hukum, ” tegas Hendra.
Alisa Hendra menginstruksikan kepada jajaran dan anggota LMPI Way Kanan untuk tidak melakukan aksi balas dan menyerahkan sepenuhnya kepada aparat kepolisian setempat.
“Saya instruksikan jajaran dan anggota LMPI di Way Kanan menjaga kondusifitas, tidak melakukan aksi balas dan menyerahkan kepada pihak kepolisian untuk menangkap dan memproses hukum pelakunya, ” ucap Hendra.
Diketahui dari berita yang beredar bahwa, sekelompok masa menyerang masa aksi damai Ormas Laskar Merah Putih Indonesia Way Kanan di Tugu Simpang Empat Negeri Baru Kecamatan Umpu Semenguk, Kabupaten Way Kanan Lampung pada Kamis (08/08/2024) sekira pukul 19:47 WIB.
Pada saat ormas Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI) melakukan aksi damai di depan Tugu Negeri Baru Kecamatan Umpu Semenguk Kabupaten Way Kanan, datanglah sekelompok masa menyerang anggota aksi damai secara membabi buta dengan membawa senjata tajam, sehingga menyebabkan anggota Laskar Merah Putih Indonesia Way Kanan mengalami luka bacok parah di beberapa titik sehingga harus di larikan ke rumah sakit guna dilakukan perawatan intensif.
Masa yg datang kurang lebih 3 mobil dan semuanya membawa senjata tajam mereka datang dan turun tanpa dialog dan langsung menyerang anggota LMPI Way Kanan yang sedang melaksanakan aksi damai tersebut.
Setelah terjadi penyerangan tersebut dan ada beberapa anggota LMPI Way Kanan yang terluka barulah anggota kepolisian datang untuk melerai.
Namun sangat di sayangkan masa yg datang menyerang seolah tak mengindahkan anggota Polisi yang datang sehingga aparat kepolisian membuang tembakan ke udara guna membubarkan masa yg datang menyerang anggota LMPI Way Kanan yang sedang melaksanakan aksi damai tersebut. (Red).
Post a Comment