Antiklimaks Gerakan Umar Ahmad: Hanya Jadi Pendamping Cagub-Cawagub PDIP



Posisi politik tidak mengenakkan kini dialami Umar Ahmad. Sosok politisi yang pertama kali mendeklarasikan diri bakal maju dalam Pemilihan Gubernur (pilgub) Lampung tahun 2024 dengan menghelat acara meriah di Tugu Adipura 1 Juni silam itu, Kamis (29/8/2024) petang, hanya berposisi sebagai pendamping cagub-cawagub partainya; Arinal Djunaidi-Sutono.

Tak pelak, situasi ini merupakan antiklimaks dari gerakan politik yang sekian lama dirajut oleh mantan Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba) tersebut. Berbagai ikhtiar yang dilakukannya telah menemui titik: ia hanya menjadi pendamping cagub-cawagub partainya dan sebagai Ketua Bappilu PDIP Lampung, besar kemungkinan Umar Ahmad akan ditugaskan sebagai ketua tim pemenangan Arinal-Sutono.

Seorang tokoh senior PDIP Lampung, Kamis (29/8/2024) malam membenarkan hal tersebut. “Sesuai jabatan di partai, sewajarnya Umar yang jadi ketua tim pemenangan Arinal-Sutono,” kata tokoh senior ini, melalui telepon.

Sebagaimana diketahui, Umar Ahmad turut mendampingi Arinal-Sutono saat pasangan besutan PDIP itu mendaftar di KPU Lampung, Kamis (29/8/2024) petang. Selain itu, tampak Ketua DPD PDIP Lampung, Sudin, dan beberapa tokoh Partai Banteng lainnya, seperti Watoni Nurdin, Nurhasanah, Donald Haris Sihotang, serta beberapa lainnya.

Pembawaan Umar Ahmad sendiri saat mendampingi Arinal-Sutono ke kantor KPU Lampung, tampak sangat kalem. Wajahnya yang biasa semburat penuh keceriaan, meredup. Meski tetap mencoba menunjukkan sikap biasa-biasa saja, namun tidak dapat ditutupi dari raut wajahnya jika jiwanya sedang “tidak baik-baik” saja.

Ketika Arinal menyampaikan sambutan dan sedikit mengumbar obsesinya bagi Provinsi Lampung kedepan terkait program-program unggulan, wajah Umar Ahmad sangat datar. Tidak tampak sama sekali ekspresi “kegembiraan” karena partainya berhasil mengusung pasangan cagub-cawagub sendiri berkat keputusan MK beberapa hari lalu.

Meski demikian, seorang tokoh senior PDIP Lampung yang dihubungi media ini melalui telepon, mengaku Umar Ahmad pasti akan “bangkit kembali”, dan menunjukkan kualitasnya sebagai sosok yang telah teruji dengan melahirkan gerakan-gerakan masif bagi perjuangan Arinal-Sutono.

“Realitas politiknya saat ini memang berat. Harus diakui itu. Tapi, kalau Umar benar-benar nunjukin kualitasnya, pasangan Arinal-Sutono bakal kasih perlawanan sengit ke Mirza-Jihan. Sebagai ketua Bappilu, menang kalahnya pasangan PDIP ya tergantung bagaimana Umar ngemas strategi perjuangan,” kata tokoh PDIP yang keberatan ditulis namanya dengan alasan: memahami benar kondisi psikis Umar Ahmad saat ini.

Benarkah Umar Ahmad mengalami “down politik” karena obsesinya menjadi cagub gagal total dan hanya sebagai pendamping namun akal diberi beban sebagai komandan pemenangan cagub-cawagub partainya? Sayangnya, politisi muda potensial itu belum berhasil dikonfirmasi.

Post a Comment

Previous Post Next Post