Warga Resah Pengecoran BBM Subsidi di SPBU Jual Nama Kapolda Lampung

BANDAR LAMPUNG - Menindak lanjuti beredarnya vidio aksi pengecoran Bahan Bakar Minyak (BBM) disalah satu SPBU Desa Negara Ratu, Sungkai Utara, Kabupaten Lampung Utara yang menyebutkan keterlibatan Kapolda Lampung, membuat pihak Polda Lampung menyelusuri kebenaran berita yang beredar tersebut.


Hal ini dikatakan Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik, Minggu (24/09/2023), ketika diminta tanggapan dan respon atas beredarnya vidio viral yang menyebutkan keterlibatan Pejabat Tinggi di institusi Kepolisian.

"Pak Sofyan, hal ini perlu diperiksa kembali kebenarannya. Polres Lamut akan melakukan penyelidikan terkait apa yg disampaikan di video tsb," paparnya Kabid Humas Polda Lampung.

Untuk diketahui beredarnya vidio yang diunggah warga masyarakat Lampung Utara bernama Antoni tersebut, terkait adanya dugaan praktik pengecoran BBM di SPBU Lampung Utara yang menyebutkan jika pengecoran Ilegal yang dilakukan dibekingi para oknum penegak hukum.

Dikatakan Antoni jika pengecoran BBM Subsidi di SPBU sudah sepengetahuan pihak dari tingkat Polsek hingga Polda.

"Saya selaku masyarakat lampung, menyampaikan sesuai fakta apa yang saya lihat dan saya dengar sesuai vidio dan percakapan yang saya miliki, preman-preman yang melakukan aksi pengecoran tersebut menjelaskan yang mendapatkan jatah 'Upeti' Polsek, Polres Lampung Utara dan Kapolda Lampung, Bapak Helmy Santika, saya selaku masyarakat percaya tidak percaya apakah oknum tersebut memfitnah atau tidak," ujarnya dalam vidio tersebut.

Atas beredarnya vidio viral pengecoran ilegal menyebutkan nama pejabat tinggi di jajaran Polda Lampung, hingga saat ini pihak Polda Lampung masih melakukan penyelidikan guna mengungkap kebenaran berita tersebut. (Sopiyan)

Post a Comment

Previous Post Next Post