BANDAR LAMPUNG - Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia, membuka Krakatau Travel Mart 2023 dengan tema “The Spirit of Lampung Tourism” sekaligus menandai kick off Krakatau Festival (K-Fest) 2023, di Ballroom Swissbel Hotel, Minggu (26/2/23).
Wakil Gubernur Chusnunia mengatakan letak Provinsi Lampung yang sangat strategis menjadikan Lampung sebagai Pintu Gerbang Pulau Sumatera yang memberikan kemudahan aksesibilitas bagi siapa saja yang ingin berkunjung ke Provinsi Lampung.
Wagub Chusnunia menyebutkan, pertumbuhan ekonomi Lampung sangat stabil, dimana meskipun dihadapkan pada tantangan pandemi Covid-19, ekonomi Lampung tetap tumbuh dan semakin membaik tiap tahunnya.
“Beberapa kali bahkan masuk 5 besar nasional, termasuk juga juara dalam penanganan Covid,” kata Wagub Chusnunia.
Sebagai upaya dalam mendorong perekonomian pasca pandemi, Wagub Chusnunia menegaskan akan mendorong kebangkitan pariwisata lampung dengan mendukung berbagai kegiatan dan festival pariwisata di Provinsi Lampung. Menurut Wagub, pariwisata memiliki daya ungkit yang signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat dibanding bidang-bidang lainnya.
“Kalender event akan kita jalankan secara maksimal di tahun ini. Yang paling menjadi andalan adalah Krakatau Festival. Ikutannya banyak sekali seperti menggerakkan ekonomi kreatif, meningkatkan tingkat okupansi hotel dan seterusnya,” kata Wagub.
Wagub Chusnunia juga mengatakan bahwa Pemerintah mendorong Pembangunan Pariwisata Desa yaitu pembangunan desa wisata berbasis pemberdayaan masyarakat dan komunitas sebagai salah satu sektor unggulan pariwisata Lampung ke depan dan sebagai salah satu langkah dalam menekan inflasi.
Wagub Chusnunia juga mengungkapkan bahwa Gubernur Arinal Djunaidi sangat konsen dalam pembangunan bidang pariwisata. Salah satu perwujudannya yaitu pembangunan Kawasan Wisata Terintegrasi Bakauheni Harbour City yang menurut Wagub Chusnunia merupakan ide orisinal dari Gubernur Arinal Djunaidi. Saat ini, kata Wagub Chusnunia, proses pembangunannya terus berjalan dan mendapat dukungan dari Pemerintah Pusat.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata & Ekonomi Kreatif Bobby Irawan menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung dengan DPD ASITA Lampung berkolaborasi menyelenggarakan kegiatan Krakatau Travel Mart sebagai sebuah forum pasar pariwisata Business To Business (B2B) Table Top antara pelaku usaha pariwisata. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan bagian dari pre event rangkaian K-Fest (Krakatau Festival Tahun 2023).
Kadis Parekraf menyebutkan, peserta forum pasar pariwisata Business To Business (B2B) Table Top adalah pelaku usaha pariwisata yang terdiri dari 100 buyer, 50 seller dan 20 influencer dari dalam dan luar daerah Lampung, dengan target penjualan senilai 2 – 4 Milyar rupiah.
Ketua DPD ASITA Lampung Ahmad Al-Akhran mengatakan, ASITA sebagai organisasi mitra pemerintah akan terus memaksimalkan potensi yang ada di ASITA untuk mendukung pemerintah dalam memajukan pariwisata Lampung.
Salah satunya dengan menggelar Bussiness Forum Table Top yang akan diikuti oleh 100 travel agent dari seluruh Indonesia seperti Maluku Utara, Sumatera Barat, Riau serta 2 travel agent dari Malaysia.
“Travel agent yang kita undang adalah travel agent yang diharapkan mampu memasarkan dan mampu menjual potensi wisata lampung,” kata Ketua DPD ASITA Lampung.
Didalam kegiatan ini juga diserahkan Penghargaan ASITA Award oleh Sekjen DPP ASITA berupa plakat kepada Gubernur Lampung atas dedikasinya mendorong sektor pariwisata di Provinsi Lampung. Selain itu juga dilakukan launching Kalender Event Daerah (Kaldera) Lampung Tahun 2023. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung).
Post a Comment