Kecemasan masyarakat terhadap penculik anak sampai pula ke Kabupaten Lampung Tengah. Warga menangkap dua pria yang mondar-mandir di dua perkampungan, Rabu (31/1/2023), sekitar pukul 20.30 WIB.
Warga Kampung Bumijaya, Kecamatan Anak Tuha akhirnya mengamankan laki-laki yang dicurigai penculik. Rekannya lolos melarikan diri dari kepungan warga ke arah perkebunan kelapa sawit Bekri.
Dari dalam tas lelaki paruh baya itu, warga menemukan sejumlah celana dalam wanita, uang kertas, kerincingan, KTP, SIM, pisau karter.
Warga mencurigai lelaki yang belum diketahui identitasnya tersebut karena sejak siang hari mondar-mandir di Kampung Bumijaya.
Karena maraknya kabar penculikan di sejumlah daerah, membuat warga Bumijaya curiga terhadap gerak-gerik orang yang tak dikenal. Ketika ditanya identitas pria tersebut selalu memberikan keterangan berubah-ubah.
Petugas Sektor Padangratu malam itu membawa lelaki yang belum diketahui identitasnya tersebut ke Polres Lampung Tengah.
Rabu pagi warga sinar Banten Bekri menangkap lelaki yang diduga kabur malam hari di perkebunan kelapa sawit.
Kepala Kampung Bumijaya Ngatiman mengatakan malam itu setelah tertangkap pria tak dikenal itu digiring ke balai kampung.
" Sekarang musim kabar culik pak, jadi kita curigai setiap orang yang mencurigakan masuk desa kami'" ujar Ngatiman.
Kapolsek Padangratu Kompol. Rahmin, mendampingi Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya mengatakan, pihaknya menjemput pria yang ditangkap warga untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Post a Comment