Pemilik tambang emas rakyat membacok tangan dan kepala wartawan yang hendak konfirmasi terkait pengolahan bahan emas yang diduga ilegal di Desa Mulyosari, Kecamatan Wayratai, Kabupaten Pesawaran, Senin (05/12/2022), pukul 10.00 WIB.
Dalam video yang terekam saat kejadian, Faisal (38), wartawan "Amperanews.com" lari setelah sebelumnya dipukul dan dibacok pelaku sambil berteriak "matiin ... matiin (kamera) Kamu itu".
Menurut korban kepada Poskota Lampung saat di Polres Pesawaran, pukul 16.00 WIB, dia ingin konfirmasi keberadaan tambang emas tersebut. Seseorang yang mengaku pemilik tambang balik bertanya apakah ngambil foto.
Belum sempat dijawab, versi korban, pemilik tambang yang belum diketahui identitasnya menghantamkan kayu dan membacok Faisal. Korban langsung lari dan mengatakan kejadian yang baru dialaminya kepada warga yang mendengar kegaduhan tersebut.
Sebelumnya, foto, video, dan rekaman suara korban terkait kejadian tersebut tersebar ke beberapa whatsapp grup yang langsung dikirim Faisal. Dalam video, pelaku terlihat pakai celana putih dan kaos biru.
Post a Comment