Bandar Lampung - Wakil Ketua I DPRD Provinsi Lampung sebut aspirasi dari mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) se-Provinsi Lampung merupakan aspirasi ke-9.
"Semua aspirasi sudah kami sampaikan ke pusat dan bisa dicek semuanya. Ini bukan naik tapi adanya perubahan harga (terkait harga BBM), kami semua pun ikut berdampak," kata Elly Wahyuni saat temui massa aksi.
Elly mengatakan bahwa pihaknya telah mengambil kebijakan pada APBD Perubahan untuk mengatasi kenaikan harga sembako.
"Pemerintah Provinsi Lampung bersama dengan DPRD Provinsi Lampung telah mengambil satu kebijakan pada APBD Perubahan, kami telah menganggarkan sebesar Rp 10,6 miliar untuk masyarakat miskin Lampung," jelas dia.
"Dan kebijakan tersebut sudah kami sahkan, memang belum besar, karena keterbatasan kemampuan anggaran Provinsi Lampung pasca covid," ucap dia.
Sebelumnya, ratusan mahasiswa yang tergabung dalam ikatan mahasiswa Muhammadiyah se-Lampung lakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Pemerintah Provinsi Lampung, Senin (3/10).
Aksi ini dilakukan sebagai bentuk kekecewaan terhadap kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh pemerintah pada (3/9) lalu.
Post a Comment