Jakarta, – Tim quick respons Kementerian Perhubungan (Kemenhub) cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) melalui Kantor Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) Kelas I Tanjung Priok berhasil mengevakuasi seluruh penumpang kapal KM Raksasa sebanyak 65 orang.
Kapal tersebut mengalami insiden patah kemudi akibat cuaca buruk saat tengah berlayar dari Kepulauan Seribu menuju Muara Angke, Jakarta Utara.
“Jadi kapal itu dalam pelayarannya mengalami patah kemudi di laut akibat cuaca buruk sehingga kapal terombang ambing selama 2 Jam,” ujar Kepala Pangkalan PLP Kelas I Tanjung Priok, Triono dalam keterangan resminya pada Senin (2/1/2023).
Triono mengungkapkan, evakuasi berhasil dilaksanakan berkat kerja sama Tim Pangkalan PLP Tanjung Priok dengan Polres Kepulauan Seribu.
“Penumpang dapat kita evakuasi dan naik diatas kapal patroli KPLP P.214 Damaru dari pulau Untung Jawa ke Dermaga Pangkalan PLP Tanjung Priok Jakarta dengan selamat dan diantar menggunakan Mobil Bus Pangkalan PLP dan Bus Polri ke Muara Angke,” ungkapnya.
Triono berpesan kepada seluruh masyarakat untuk selalu berhati-hati melakukan perjalanan di tengah cuaca buruk.
“Harus selalu waspada dan juga terus mengedepankan aspek-aspek keselamatan pelayaran,” tutupnya.
Post a Comment